Pimpinan Daerah KPPD Lemhannas RI Jelajahi Singapura untuk Inovasi Pembangunan

    Pimpinan Daerah KPPD Lemhannas RI Jelajahi Singapura untuk Inovasi Pembangunan

    JAKARTA - Rombongan pimpinan daerah peserta Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) Angkatan II Tahun 2025 Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) tengah menjejakkan kaki di Singapura dalam agenda studi lapangan yang penuh makna. Sejak 9 hingga 15 November 2025, para pemimpin masa depan bangsa ini mendalami berbagai aspek krusial yang membentuk kemajuan pesat negara Singa tersebut.

    Perjalanan ini merupakan kelanjutan dari pembekalan intensif yang telah mereka terima di Jakarta, yang berfokus pada penanaman nilai kepemimpinan berintegritas dan penguatan wawasan kebangsaan. Kini, fokus beralih pada sesi pembelajaran strategis yang lebih mendalam di Lee Kuan Yew School of Public Policy – National University of Singapore (LKYSPP–NUS).

    Di institusi bergengsi ini, para pimpinan daerah berkesempatan mendengarkan langsung dari tokoh-tokoh dan pakar terkemuka Singapura. Sesi yang dibuka oleh Mr. Chan Chun Sing, Singapore’s Coordinating Minister for Public Services and Minister for Defence, memberikan gambaran luas tentang arah kebijakan dan pertahanan negara. Pengalaman Singapura dalam tata kelola yang efektif dipaparkan oleh Prof. Lim Siong Guan dengan tajuk 'Governance, Leadership, and Accountability: Singapore’s Experience'.

    Perjalanan studi ini juga menyentuh aspek keberlanjutan lingkungan melalui presentasi Colin Goh mengenai 'Clean, Green, and Blue: Singapore’s Environmental Sustainability Journey'. Transformasi digital yang menjadi kunci kemajuan Singapura dibahas oleh Prof. Yaacob Ibrahim dalam 'Midpoint Learning Reflections and Digital Transformation in Singapore'. Tak ketinggalan, kisah sukses perumahan publik Singapura yang berfokus pada kualitas hidup dipaparkan oleh Prof. Fong Chun Wah dalam 'Singapore’s Public Housing Story: Live Well, Live Green, Live Connected'.

    Sistem kesehatan yang efisien dan komprehensif menjadi sorotan melalui pemaparan Dr. Ng Yeuk Fan tentang 'Healthcare System in Singapore: A Whole System Approach'. Sementara itu, Ms. Chan Lai Fung membagikan pengalaman Singapura dalam bidang pendidikan melalui 'Education: Singapore’s Experience'. Kemitraan strategis antara publik dan swasta turut dikupas oleh Prof. Lawrence Loh dalam 'Public-Private Partnership: Insight on Governance and Sustainability with Applications in Indonesia and Singapore'.

    Program ini dirancang bukan sekadar untuk menambah pengetahuan, melainkan untuk memicu lahirnya inovasi pembangunan di daerah. Para peserta diajak untuk meresapi langsung bagaimana praktik tata kelola pemerintahan yang unggul telah mengantarkan Singapura menjadi salah satu negara maju di dunia. Ini adalah kesempatan emas untuk melihat dari dekat strategi pembangunan nasional, kepemimpinan yang visioner, dan bagaimana kebijakan publik bertransformasi menjadi kekuatan pendorong kemajuan.

    Para peserta diharapkan bisa merasakan betapa pentingnya konsistensi arah kebijakan dan kepemimpinan yang efektif. Melihat Singapura bertransformasi dari negara berkembang menjadi pusat ekonomi dan inovasi global memberikan inspirasi mendalam tentang fondasi kemajuan yang kokoh.

    Lebih dari sekadar teori kepemimpinan, rombongan ini juga menyaksikan langsung bagaimana sistem pengelolaan sampah terpadu di Singapura mampu mengubah limbah menjadi energi listrik yang ramah lingkungan. Ini adalah bukti nyata dari penerapan prinsip pembangunan berkelanjutan yang tidak hanya efisien, tetapi juga memberikan dampak positif luar biasa terhadap kualitas hidup masyarakat.

    Dalam sesi-sesi lainnya, para pimpinan daerah diajak meninjau langsung sistem pemerintahan digital dan layanan kesehatan publik yang dijalankan dengan transparan dan responsif. Pendekatan integratif antara kebijakan, teknologi, dan pelayanan masyarakat ini menjadi sebuah cetak biru yang sangat inspiratif untuk memperkuat sistem pemerintahan daerah di Indonesia.

    Dari pengalaman kunjungan ini diharapkan semangat kepemimpinan transformasional, inovasi kebijakan publik, serta praktik terbaik dalam pengelolaan sumber daya berkelanjutan yang dipelajari di Singapura, dapat dibawa pulang dan diterapkan demi percepatan pembangunan di daerah masing-masing. Ini adalah sebuah amanah besar yang harus saya jalankan dengan sepenuh hati. (PERS) 

    lemhannas ri singapura pembangunan daerah kepemimpinan inovasi publik
    Ibrahim

    Ibrahim

    Artikel Sebelumnya

    Cindy Monica: Pengusaha Muda, Politisi NasDem,...

    Artikel Berikutnya

    Trinovi Khairani Sitorus: Politisi Muda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Tegaskan Personel dan Logistik Dikerahkan ke Lokasi Terisolir Bencana Sumatera
    Bhabinkamtibmas rutin sosialisasikan QR Code Pada Warganya
    Danpos Kartoharjo Pantau Ujian Kompetensi Penjaringan Perangkat Desa Dengan Metode CAT (Computer Assisted Test) Di Desa Pencol   
    Dukung Badan Gizi Nasional Babinsa Dampingi Distribusi MBG Di Sekolah-Sekolah
    Perkuat Sinergitas TNI-POLRI, Babinsa Dan Bhabinkamtibmas Sambangi Warga Perkuat Pondasi Kamtibmas

    Ikuti Kami