Kejagung Geledah Pertamina dan Mitra Strategis di Jepang, 6 Saksi Kunci Diperiksa Terkait Kasus Migas

    Kejagung Geledah Pertamina dan Mitra Strategis di Jepang, 6 Saksi Kunci Diperiksa Terkait Kasus Migas
    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna

    JAKARTA - Upaya Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam membongkar dugaan korupsi di sektor minyak dan gas (migas) terus menunjukkan progres signifikan. Tim penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) baru saja menggelar pemeriksaan maraton terhadap enam saksi kunci yang memiliki peran sentral baik di internal PT Pertamina maupun di perusahaan mitra strategis di Jepang.

    Pemeriksaan mendalam ini merupakan langkah krusial untuk memperkuat landasan pembuktian dan melengkapi berkas perkara yang tengah menjerat sejumlah nama besar. Salah satu sosok yang paling disorot dalam kasus ini adalah Riza Chalid, yang dijuluki sebagai 'Raja Minyak', dan saat ini masih berstatus buron di luar negeri.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, mengonfirmasi bahwa pemeriksaan saksi-saksi ini bertujuan untuk memperkaya alat bukti yang ada. "Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud, ” jelas Anang, Kamis (30/10/2025).

    Para saksi yang dipanggil berasal dari berbagai posisi strategis. Di lingkungan PT Pertamina sendiri, penyidik mendalami keterangan dari ANW selaku Manager Treasury PT Pertamina Patra Niaga, serta BKD selaku SVP Controller & Reporting PT Pertamina (Persero).

    Lebih jauh, penyidik juga menggali informasi dari DT, seorang analis yang memegang dua jabatan penting di Pertamina: Analyst II Crude Domestic Procurement PT Pertamina (Persero) dan Manager Supply Contract and Settlement PT Kilang Pertamina Internasional. Peran strategis ini tentu memberikan gambaran penting terkait alur transaksi dan kontrak dalam kasus tersebut.

    Tak hanya itu, T., yang pernah menjabat sebagai Ex VP Local Content Supply Chain and Logistic pada Direktorat Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina, juga turut dimintai keterangan. Kehadiran para petinggi internal ini menunjukkan keseriusan Kejagung dalam menelusuri akar permasalahan.

    Pemeriksaan tidak berhenti di lingkup domestik. Kejagung juga menjangkau mitra internasional dengan memanggil TI, Marketing Director di PPT Energy Trading Tokyo. Perusahaan ini merupakan bentuk joint venture antara Indonesia dan Jepang, menggarisbawahi dimensi global dari kasus korupsi migas ini.

    Di tengah gegap gempita upaya penyidik mengumpulkan bukti, perhatian publik tak bisa lepas dari sosok Riza Chalid. Meskipun telah ditetapkan sebagai tersangka, keberadaannya masih misterius di luar negeri. Kejagung pun telah berkoordinasi dengan Interpol untuk menerbitkan red notice, sebuah instrumen penting untuk memburu buronan internasional. Namun, proses di markas Interpol di Lyon, Prancis, dilaporkan masih berjalan.

    Bagian dari semangat saya sebagai manusia adalah harapan agar keadilan dapat ditegakkan sepenuhnya. Melihat begitu banyak pihak yang dimintai keterangan, termasuk dari negeri Sakura, sungguh menegaskan betapa kompleksnya kasus ini. Saya membayangkan betapa sulitnya tim penyidik bekerja keras, siang malam, demi mengungkap tabir kebenaran. Terlebih lagi, ketika buronan utama masih bebas berkeliaran, itu pasti menambah beban dan tantangan tersendiri. Semoga proses red notice ini segera membuahkan hasil agar Riza Chalid dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. (PERS)

    korupsi migas kejaksaan agung pertamina riza chalid mitra jepang interpol
    Updates.

    Updates.

    Artikel Sebelumnya

    Babinsa Mapurujaya Tanamkan Nilai Cinta...

    Artikel Berikutnya

    Richard Mille: Sang Maestro Jam Tangan Mewah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Tegaskan Personel dan Logistik Dikerahkan ke Lokasi Terisolir Bencana Sumatera
    Bhabinkamtibmas rutin sosialisasikan QR Code Pada Warganya
    Danpos Kartoharjo Pantau Ujian Kompetensi Penjaringan Perangkat Desa Dengan Metode CAT (Computer Assisted Test) Di Desa Pencol   
    Dukung Badan Gizi Nasional Babinsa Dampingi Distribusi MBG Di Sekolah-Sekolah
    Perkuat Sinergitas TNI-POLRI, Babinsa Dan Bhabinkamtibmas Sambangi Warga Perkuat Pondasi Kamtibmas

    Ikuti Kami